April 25, 2020
Comments Off

Penggunaan Green Construction Sebagai Upaya Pembuatan Rumah Ramah Lingkungan

Post by :

Category: Perumahan Ramah Lingkungan


Di jaman sekarang ini banyak sekali berbagai jenis pilihan konstruksi rumah yang bisa dipilih ketika ingin memiliki rumah baru. Banyaknya pilihan konstruksi rumah menjadi sebuah kesulitan ketika akan membuat rumah baru. Salah satu jenis konstruksi rumah yang mungkin unik dan akan bermanfaat untuk lingkungan adalah konstruksi hijau atau Green Construction. Konstruksi ini bermunculan setelah ada banyaknya kegiatan pelestarian lingkungan yang berbasis ramah lingkungan dari berbagai pihak. Banyak kasus dimana pembangunan sebuah rumah memiliki konstruksi yang tidak minimalis serta membuang banyak bahan material yang tersisa dan akhirnya akan terbuang sia-sia karena sudah tak terpakai lagi. Dengan adanya Green Construction ini juga mampu menanggulangi kerugian yang banyak dalam penggunaan bahan dan material.

Green Construction ini menjadi salah satu inovasi dalam hal pembuatan konstruksi rumah yang mampu mendatangkan banyak manfaat untuk berbagai pihak termasuk untuk Anda yang suka bermain slot via pulsa. Bahkan Green Contruction mampu menjadi salah satu konstribusi seseorang dalam menjaga lingkungan. Green Construction ini menjadi salah satu jenis konstruksi rumah yang sudah banyak diaplikasikan dalam berbagai bangunan. Bangunan Green Construction bisa kita temukan di Perpustakaan Indonesia dan Masjid Al-Irsyad Kotabaru Parahyangan Bandung, Indonesia.

Green Construction merupakan sebuah invovasi dalam pembuatan konstruksi rumah yang memiliki berbagai tahapan. Green Construction ini juga lebih mengutamakan penghematan energi dalam penggunaanya. Beberapa tahapan dalam pembuatan Green Construction antara lain:

konstruksi-hijau

  1. Pembuatan Design Yang Strategis

Pembuatan Green Construction harus membutuhkan design yang strategis sesuai dengan jenis konsep serta tata letak lingkungan sekitar. Design dalam pembuatan Green Construction juga dipertimbangankan dari efisiensi penggunaan bahan dan material yang akan digunakan dalam pembuatan rumah. Design yang akan dibuat haruslah ditinjau dari kondisi internal dan eksternal lingkungan rumah tersebut.

  1. Pemilihan Bahan dan Material Yang Sesuai Dengan Konsep Ramah Lingkungan

Dalam pemilihan bahan dan material harus disesuaikan dengan prinsip Green Construction. Bahan dan material yang digunakan haruslah minimalis serta efisien dalam penggunaan jangka panjang yang mungkin tidak mudah rusak dalam jangka waktu lama. Jika biasanya penggunaan bahan dan material dalam konstruksi rumah menggunakan banyak kayu yang kemungkinan bisa kokoh dan kuat dalam menyangga beban berat rumah namun tidak akan awet untuk jangka lama oleh adanya faktor seperti hewan pemakan kayu yang biasa kita sebut sebagai rayap dan adanya pelapukan kayu ketika bahan itu sudah digunakan dalam jangka panjang. Bahan kayu bisa diganti dengan baja ringan serta alumunium yang bisa menjadikan sebuah pilihan dalam jangka panjang dan tidak mudah rusak serta memiliki efisiensi dalam penggunaan bahan material yang tidak akan mudah diganti dalam waktu dekat. Penggunaan batu alam serta gypsum juga mampu menjadi bahan yang cukup bagus agar rumah memiliki ketahanan yang kuat dan kokoh serta ramah lingkungan karena tidak perlu membutuhkan banyak kayu yang memungkinan banyak pohon berkurang.

taman hijau

  1. Penataan Rumah Yang Sesuai Dengan Prinsip Green Construction

Rumah yang memiliki konsep Green Construction haruslah sesuai dengan tata letak dari area lingkungan tersebut. Yang menjadi tujuan dalam pembuatan Green Contsruction adalah membuat rumah yang ditinggali menjadi asri dan ramah lingkungan. Tata letak haruslah sesuai dengan ekosistem area tersebut, yaitu dengan dengan mempertimbangkan dari siklus udara dan hidrologi dalam proses penyerapan air. Green Construction hanya bisa diterapakan pada lingkungan yang mungkin tidak padat penduduk dan tidak padat bangunan karena ketika konsep ini diaplikasikan pada sebuah kota yang banyak penduduk serta banyak bangunan seperti kota Jakarta maka hal ini akan menggangu proses penyerapan air di lingkungan tersebut yang akan menyebabkan banjir.

  1. Faktor Kesehatan

Penggunaan material dan produk yang ada dalam rumah haruslah yang non-toxic yang mempu meningkatkan kualitas udara serta membuat tubuh relax ketika berada didalam rumah. Material juga harus bebas emisi serta mampu mencegah kelembapan yang akan membuat mikroba berkembang lebih cepat. Untuk ventiliasi juga haruslah sesuai dengan kualitas udara yang bisa dihasilkan dalam ruangan tersebut.

Green Construction ini diharapkan menjadi pilihan oleh berbagai pihak agar bumi ini tetap dilestarikan dan sampai pada generasi selanjutnya. Pemilihan jenis konstruksi rumah seperti Green Construction ini mampu menjadi sebuah pembaharuan dalam sebuah bidang konstruksi rumah.

Comments are closed